Pantai yang bersih tertata rapi indah adalah tempat wisata yang menyenangkan bagi
setiap orang, terutama anak-anak. Banyak anak bermain di pasir ada yang membuat rumah , istana dan lain-lain
sesuai dengan daya khayalnya masing-masing. Inilah yang menginspirasi penulisan puisi yang berjudul “KHAYALAN ANAK DI
PANTAI “
KHAYALAN ANAK
DI PANTAI
Oleh Sunarwan WS
Lembaran tanpa batas berwarna biru berselimut awan putih tipis
Berukir sinar mentari indah di atap alam semesta
Berbatasan
permadani biru di kaki langit nun jauh
Asyiknya
ombak berkejaran bermain dengan bayu
Dua
anak kecil bertelanjang kaki dan bertelanjang dada
Membangun
istana pasir sesuai daya khayalnya
Ada
rumah raja,
Rumah
menteri
Rumah
prajurit
Ruang
sidang parlemen
Lambaian
daun nyiur memanggil ombak dan gelombang
Ombak
dan gelombang datang menghantam istana pasir
Anak-anak
itu berusaha mempertahankan istana pasir
Istana
hancur lebur tersapu air
Istana
pasir dibangun lagi dengan asyiknya
Ruang
sidang dibangun dengan batu-batu kecil
Nyiur
tak henti memanggil ombak dan gelombang
Ombak
dan gelombang datang menghantam istana pasir
Ruang
sidang dipertahankan , dibiarkan lainnya hancur
Lambaian
daun nyiur memanggil ombak dan gelombang
Ombak
dan gelombang datang menghantam istana pasir
Pecahan
batu karang menghantam bibirnya yang mungil
Darah
tertumpah di ruang sidang parlemen istana pasir
Tangisnya
tertahan di dada
Tatkala
darah tertumpah di ruang sidang parlemen istana pasir
Tangan
si kecil menunjuk di ruang sidang yang
berhiaskan darah
Mulut-mulut
mungil berkata
Disinilah tempat tegaknya demokrasi nanti
Kita
saling menghargai !
walaupun
berbeda pendapat !
walaupun berbeda adat istiadat !
walaupun
berbeda warna kulit !
walaupun
berbeda partai !
Dengan
bangga dibiarkannya mulut berdarah
Keduanya berdiri tegak
bak panglima perang
Keduanya
serentak berteriak disaksikan jagat raya
Demi
persatuan !
Demi
keadilan !
Demi
Kejujuran !
Demi
Kesejahteraan rakyat !
Demi
kebahagiaan rakyat !
Jangan
ada darah tertumpah lagi di sini !
----***-------
Bandar Lampung Juni 2015
No comments:
Post a Comment