Monday, 22 June 2015

YANG DIPERLUKAN JIWA TANPA RAGA



Yang diperlukan manusia  untuk menghadap Tuhan Yang Maha Esa hanyalah keikhlasan dan amal ibadah yang sempurna. Inilah yang menginspirasi penulisan puisi yang berjudul “Yang Diperlukan Jiwa Tanpa Raga “




YANG DIPERLUKAN JIWA TANPA RAGA

Apa yang diperlukan jiwa tanpa raga
Ku cari di antara hingar bingarnya dunia
Ku cari di antara tumpukan harta dan permata
Semuanya hampa
Sia-sia

Apa yang diperlukan jiwa tanpa raga
Ku hitung dengan rumus matematika
Ku hitung dengan rumus  fisika
Semuanya hampa
Sia-sia

Apa yang diperlukan jiwa tanpa raga
Ku tatap batu nisan penuh pualam
Ku tatap  gemerlapnya malam
Semuanya hampa
Sia-sia

Apa yang diperlukan jiwa tanpa raga
Ku pandangi mahkota di singgasana
Ku pandangi  jelitanya wanita
Semuanya hampa
Sia-sia

Apa yang diperlukan jiwa tanpa raga
Kutanya kepada kyai dan pendeta
Dia mengangguk-anggukan kepala
Ku tak tahu maksudnya
Ku merenung menunggu jawabannya

Apa yang diperlukan jiwa tanpa raga
Ku tengok iman dalam dada
Ku bertanya kepada Sang Pemilik semesta melalui kalamNya
Allah Subhana wa Ta'Ala
Ikhlas, amal ibadah yang sempurna
yang diperlukan jiwa tanpa raga
----****----

               Bandar lampung,29 Mei 2015
Penulis :Sunarwan

No comments:

Post a Comment