Tuesday, 23 June 2015

KUCING HITAM DAN TIKUS GOT

Pada suatu malam saya melihat ada seekor kucing  begitu ketemu seekor tikus got yang cukup besar , akan tetapi masih jauh lebih besar kucingnya, mereka saling bertatapan dan berpandangan.  Kemudian tikus berjalan meninggalkan kucing yang masih memandangi tikus berjalan meninggalkannya. Tak lama kemudian kucing berjalan seakan kurang bergairah. Inilah yang menginspirasi penulisan puisi yang berjudul " Kucing Hitam dan Tikus Got"





KUCING  HITAM DAN TIKUS GOT

Pada suatu malam yang gelap  tanpa bintang dan bulan
Awan berarak hitam menambah kelamnya malam
Kucing hitam  menjelajah  malam  tanpa rintangan
Matanya tajam menghujam  jantung-jantung  tikus-tikus malam
Kucing hitam sangat menakutkan bagi tikus kantoran, tikus rumahan, tikus sawahan
Kehidupan  malam kian mencekam dan menakutkan

Kucing hitam  menjelajah  rimba malam  tanpa rintangan
Berdiri tegak  menantang tikus got  besar menjijikan
Sang kucing  menatap diam
Karismatiknya  terbenam dalam-dalam

Kucing hitam  menjelajah rimba malam  tanpa rintangan
Langkah-langkahnya  gontai hilang keseimbangan
Seolah Kuku-kukunya tak lagi tajam
Taring-taringnya  tak lagi seram

Kucing hitam  menjelajah rimba malam  tanpa rintangan
Kewibawaannya  kini tak lagi dapat dibanggakan
Mungkinkah pelan-pelan ia hilang ingatan ?
Ataukah mati dalam  kebinasaan ?
Inikah perubahan zaman ?
   -****---
                                     Bandar Lampung, Juni  2015
                                      Penulis :       Sunarwan

No comments:

Post a Comment